Ada yang sudah pakai Twitter Lite yang resmi dari Google Play Store? Bagaimana rasanya dibandingkan dengan aplikasi Twitter reguler (versi full) menurut Anda?
Nah, buat yang belum pakai Twitter Lite, Akun resmi Twitter Indonesia @TwitterID membagikan sebuah ilustrasi/grafik perbandingan antara aplikasi Twitter biasa dan Twitter Lite yang bisa dijadikan sebagai referensi.
Secara singkat, Twitter Lite adalah aplikasi Twitter yang dioptimalkan untuk perangkat yang memiliki resources terbatas. Jadi, hal-hal seperti spesifikasi perangkat yang rendah, versi OS tua, jaringan Internet lambat, dan kuota Internet yang pas-pasan adalah target atau alasan kenapa Twitter Lite dibuat. Biar orang-orang tidak ketinggalan drama di Twitter.
Dengan diluncurkannya Twitter Lite maka Twitter bisa diakses dengan tiga cara, yaitu dari aplikasi mobile Twitter biasa yang versi penuh, Twitter Lite, dan dari situs mobile Twitter.
Apa bedanya Twitter dan Twitter Lite?
Aplikasi Twitter reguler/biasa adalah aplikasi versi penuh, ukuran instalasinya besar, sifatnya native Android. Sedangkan Twitter Lite pada dasarnya adalah situs mobile Twitter yang dimasukkan ke Google Play Store. Kalau Anda membuka situs mobile Twitter (mobile.twitter.com
) dari aplikasi browser, misalnya Chrome, maka akan muncul semacam pop-up yang menganjurkan pengguna untuk menambahkan Twitter ke Home screen.
Penambahan situs Twitter mobile ke home screen/app drawer Android seperti itu dimungkinkan karena adanya teknologi web yang membuat aplikasi web bisa berjalan di smartphone/Android layaknya aplikasi mobile biasa. Aplikasi seperti ini disebut sebagai Progressive Web Apps atau disingkat PWA. Jadi sebenarnya situs mobile Twitter dan Twitter Lite adalah sebuah PWA. Bedanya, Twitter Lite adalah PWA yang di-install lewat Google Play Store sedangkan Twitter mobile adalah PWA yang di-install lewat browser.
Setelah mencoba Twitter Lite dan versi situs mobile-nya saya tidak menemukan perbedaan yang signifikan. Malahan pada satu kasus tertentu saya lebih suka versi situs mobile-nya. Di Twitter Lite untuk membuka gambar berformat GIF dibutuhkan dua kali tap (tap untuk buka dan tap untuk mainkan), sedangkan di versi situs mobile-nya hanya butuh sekali tap. Saran saya, kalau perangkat yang Anda gunakan masuk ke dalam kategori “terbatas” (spec-nya rendah), yang lebih cocok untuk meng-install Twitter Lite dibanding versi reguler/biasanya, lebih baik buka situs mobile.twitter.com
dan tambahkan ke home screen daripada meng-install Twitter Lite di Google Play Store. Sama-sama ringan tetapi juga sama-sama bisa mendapat push notification.
Referensi:
https://blog.twitter.com/engineering/en_us/topics/open-source/2017/how-we-built-twitter-lite.html
https://developers.google.com/web/fundamentals/codelabs/your-first-pwapp/